Minggu, 09 November 2014

Perintah Shell Linux

Kali ini saya akan membahas command shell di Linux. Pertama-pertama saya akan jelaskan pengertian-pengertiannya dulu ....

Pengertian
  • Shell adalah program penghubung antara pengguna dengan sistem operasi.
  • Linux shell merupakan tool berbasis teks untuk berinteraksi dengan komputer.
Kelebihan Shell Linux :
  • Kebanyakan konfigurasi sistem dapat dilakukan dari shell command.
  • Linux shell memberikan fleksibilitas terutama saat anda bekerja dengan banyak file.
  • Untuk tindakan penyelamatan terhadap sebuah  data atau recovery terhadap sistem dan pekerjaan maintenance sistem pada single mode dapat anda lakukan lewat shell command.
Macam-macam shell yang sering digunakan dalam sistem operasi Linux diantaranya adalah :
  • Bourne Shell. Diciptakan oleh Steven Bourne. Shell pertama di Unix. Bourne shell merupakan bahasa pemrograman shell yag cukup baik namun kurang nyaman dalam interaktivitas karena tidak dilengkai fasilitas command line completion atau auto complete. Sehingga penulisan script harus dilakukan secara manual.
  • C Shell. Bill Joy mengembangkan bahasa pemrograman shell yang lebih mirip dengan bahasa pemrograman C bagi sebagaian orang dianggap lebih sulit. Kelebihan bahasa pemrograman shell ini daripada Bourne shell adalah sudah tersedia fitur command line completion atau auto complete. Untuk melengkapi perintah kita hanya perlu menekan tombol Tab.
  • Korn Shell. Diciptakan oleh Dave Korn. Shell ini merupakan penyempurnaan dari kedua shell sebelumnya yaitu Bourne shell dan C Shell. Memiliki interaktivitas yang baik dan gaya pemrograman yang lebih mudah.
  • Bourne Again Shell (Bash). Merupakan bahasa pemrograman shell yang saat ini banyak dipakai pada sistem operasi linux. memliki interaktivitas yang lebih sempurna daripada sebelumnya serta gaya bahasa pemrograman yang lebih mudah untuk digunakan. 
Perbedaan BASH dengan DOS command prompt
  • Case Sensitivity : di Linux/UNIX, perintah-perintah dan nama-nama file itu case sensitive, berarti menulis “EXIT” berbeda dengan “exit”
  • “\” vs. “/”  : di DOS, garis miring “/” adalah command argument delimiter, sedangkan miring garis “\” adalah pemisah direktori. Di Linux/UNIX, “/” adalah pemisah direktori, dan “\” adalah escape character.
  • Filenames : di dunia DOS menggunakan “eight dot three” sebagai kaidah nama file, berarti semua file mengikuti format yang diperbolehkan hingga 8 karakter dalam nama file, diikuti oleh titik, diikuti oleh pilihan extensi, yang panjangnya hingga 3 karakter (contoh: FILENAME.TXT). Di Linux/UNIX, disana tidak ada hal seperti file extension.Titik dapat ditempatkan di bagian manapun di nama file dan “extensions” mungkin diartikan dengan berbeda oleh semua program atau tidak semuanya.  
    Karakter Spesial

 Karakter
Penjelasan
\
Escape character. Jika anda menginginkan untuk menggunakan karakter spesial, anda harus “melepaskan” dengan miring garis terlebih dahulu.
Contoh: touch /tmp/filename\*
/
Alat pemisah direktori, digunakan untuk memisahkan string dari nama direktori.
Contoh: /usr/src/linux
.

Direktori saat ini. Dapat juga “menyembunyikan” file ketika diletakkan di karakter pertama pada nama file
..
Parent Directory
~
Direktori home untuk user
*
Mewakili 0 atau banyak karakter dalam nama file, atau dengan sendirinya, semua file dalam direktori
Contoh: pic*2002 mewakili file pic2002, picJanuary2002, picFeb292002 dll
[]
Dapat digunakan untuk mewakili jarak dari nilai, misal: [0-9], [a-z], dll.
Contoh: hello[0-9].txt mewakili nama hello0.txt, hello1.txt, dan hello2.txt
?
Mewakili karakter tunggal dalam nama file
Contoh: hello?.txt dapat mewakili hello1.txt, helloz.txt, tapi bukan hello22.txt
|
“Pipa”. Mengalihkan output dari satu perintah menuju perintah lainnya
Contoh: ls | more
Mengalihkan output dari suatu perintah ke dalam file baru. Jika file sudah ada, maka akan ditulis ulang.
Contoh: ls > file.txt
>> 
Mengalihkan output dari suatu perintah menuju ke akhir dari suatu file yang sudah ada
Contoh: echo “praktikum SO ceria” >> file.txt
;
Command separator. Memungkinkan anda untuk mengeksekusi banyak perintah dalam satu baris
Contoh: cd /var/log ; less message
&&
Command separator seperti sebelumnya, hanya saja akan menjalankan perintah kedua jika perintah pertama dikerjakan tanpa ada error
Contoh: cd /var/logs && less message
&
Mengeksekusi suatu perintah di background, dan langsung mendapatkan shell anda kembali
Contoh: find / -name core > /tmp/corefile.txt &


Mengeksekusi perintah
 
Perintah PATH:
• perintah perintah paling umum berada di dalam “PATH” shell anda, berarti anda cukup mengetikkan nama dari program untuk mengeksekusinya.
Contoh: mengetik “ls” akan mengeksekusi perintah “ls”
• variabel “PATH” shell anda berada pada lokasi program yang paling umum, seperti /bin, /usr/bin, /usr/x11r6/bin dan lain lain.
• Untuk mengeksekusi perintah yang tidak berada pada PATH anda saat ini, anda dapat menuliskan secara lengkap lokasi dari program tersebut.
Contoh:  
  • /home/zayretro/myprogram 
  • ./program (mengeksekusi program di direktori anda saat ini) 
  • ~/bin/program (mengeksekusi program dari personal bin direktori)

Command Syntax
• perintah dapat berjalan sendiri, atau anda dapat menambahkan argumen untuk membuatnya berbeda. 
Seperti inilah tipikal penulisan command syntax: command [-argument] [-argument] [--argument] [file] 
Contoh: 
  • ls menampilkan daftar file di current directory ls -l menampilkan daftar file dengan “long” format 
  • ls -l –color seperti diatas, dengan output berwarna
  • cat filename menampilkan konten dari file
  • cat -n filename menampilkan konten dari file, dengan nomer baris
Linux Help
Ketika anda menemukan kebuntuan dan memerlukan bantuan dengan perintah perintah di Linux,
bantuan biasanya hanya dengan beberapa kata kunci. Bantuan pada perintah Linux yang paling sering digunakan biasanya dibangun ke dalam perintah itu sendiri. Tersedia melalui bantuan “man pages” dan “info pages” dan tentu saja internet.

Menggunakan perintah bantuan yang telah terpasang
Banyak perintah memiliki halaman “help” sederhana yang bisa dipanggil dengan special commands flags. Flags ini biasanya terlihat seperti “-h” atau “--help”
Contoh: grep --help

Man Pages
Sumber terbaik untuk perintah yang paling lengkap dapat ditemukan pada halaman manual, dikenal dengan nama “man pages”. Untuk membaca halaman manual dari setiap perintah, cukup ketik “man program”
Contoh: 
  • man ls manual mengenai perintah “ls” 
  • man man manual mengenai cara menggunakan halaman manual
Untuk mencari kata tertentu di halaman manual, ketik “/word”. Untuk keluar dari halaman manual, cukup tekan “Q”.
Terkadang, anda lupa dengan nama dari perintah perintah di Linux dan anda perlu mencarinya. Sebagai contoh, jika anda ingin mengetahui cara mengubah file permissions, anda dapat mencari
halaman manual untuk kata “permission” seperti ini:
                  man -k permission 
output dari perintah diatas kurang lebih seperti ini:
                 chmod (1) – change file access permissions
sekarang anda tahu bahwa “chmod” adalah perintah yang anda cari. Ketik “man chmod” akan menunjukkan kepada anda halaman manual tentang chmod

Info Pages
Beberapa program, khususnya yang dirilis oleh Free Software Foundation, menggunakan halaman
info sebagai sumber utama dokumentasinya. Halaman info sama dengan halaman manual, tapi yang ditampilkan bukan satu halaman panjang, melainkan berupa segmen yang lebih pendek dengan tautan menuju potongan-potongan informasi lainnya. Halaman info dapat diakses dengan perintah “info”, atau untuk beberapa distro Linux, “pinfo” (tampilan yang lebih baik)
Contoh:  info df menampilkan halaman informasi dari “df”.


Langsung saja ikuti langkah-langkah di bawah ini :
Buka terminal.
Lalu buat folder di ubuntu menggunakan terminal seperti di bawah ini.  




Kemudian masuk ke dalam folder seperti langkah di bawah:




Buat nama file berkas.txt  , lalu lihat listnya ..




























Referensi :
  • http://new-paragraph.blogspot.com/2012/09/pengertian-dan-kelebihan-shell-di-linux.html
  • Modul Praktikum Sistem Operasi 4
  • https://www.google.com/search?q=Linux+Shell&newwindow=1&client=firefox-beta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar